Hakim-hakim 1:27
Konteks1:27 Suku Manasye tidak menghalau p penduduk Bet-Sean dan penduduk segala anak kotanya, penduduk Taanakh dengan segala anak kotanya, penduduk Dor q dengan segala anak kotanya, penduduk Yibleam r dengan segala anak kotanya, dan penduduk Megido s dengan segala anak kotanya, sebab orang Kanaan t itu berkeras untuk tetap diam di negeri itu.
Hakim-hakim 5:19
Konteks5:19 Raja-raja datang e dan berperang, pada waktu itu raja-raja Kanaan berperang dekat Taanakh, pada mata air di Megido, f tetapi perak sebagai rampasan g tidak diperoleh mereka.
Hakim-hakim 5:1
Konteks1 Raja-raja 4:12
Konteks4:12 Baana bin Ahilud memegang Taanakh, Megido dan seluruh Bet-Sean o yang di sebelah Sartan p di sebelah hilir Yizreel, dari Bet-Sean sampai Abel-Mehola q sampai ke seberang Yokmeam. r
[5:1] 1 Full Life : BERNYANYILAH DEBORA DAN BARAK.
Nas : Hak 5:1
Nyanyian Debora dan Barak adalah nyanyian pujian kepada Allah (ayat Hak 5:3) karena kemurahan-Nya dan tindakan-Nya yang adil demi Israel (ayat Hak 5:11). Sepanjang PL nyanyian yang sepenuh hati kepada Tuhan oleh para orang saleh menjadi bagian penting dalam mengungkapkan syukur kepada Allah karena kuasa penebusan-Nya (bd. pasal Kel 15:1-27; 1Taw 15:1-16:43; 2Taw 20:22; dan Mazm 1:1-150:6;
lihat art. PUJIAN).
Orang percaya PB juga disuruh untuk memanjatkan pujian kepada Allah atas kasih-Nya terhadap mereka. Pujian, yang oleh Allah dipandang sebagai korban kudus yang disajikan kepada-Nya (Ibr 13:15), sering kali berbentuk suatu nyanyian (Ibr 2:12; Yak 5:13; Wahy 15:3). Nyanyian pujian rohani (bd. Ef 5:19; Kol 3:16) dapat dinyanyikan dengan akal budi (yaitu, memakai bahasa yang dimengerti) atau dengan roh (yaitu, memakai bahasa Roh; lih. 1Kor 14:15).